Wednesday, July 22, 2015

Agar manjur pujian Anda (para istri), hendaknya Anda tahu kapan saat yang tepat memuji sang suami. Karena saat yang tepat itulah akan tercapai tujuan, yaitu membuat suami ternyum, malu-malu, bahagia dan semakin cinta pada Anda. 
Bagaimana caranya? 
Tips berikut insyaAllah bisa Anda pratikkan:
  1. Puji suami saat berhasil dalam tugasnya, caranya:
    • Seusai suami menceritakan keberhasilannya dalam tugas (apa pun), peluklah dirinya dan bisikkan kata-kata mesra, seperti I love you, mas hebat deh, aku bangga dengan mas dan lain sebagainya
    • Cium suami sebagai tanda terima kasih atas pengorbanan dia demi membahagiakan keluarga
    • Butkan masakan spesial sebagai hadiah buat dirinya. Katakan kalau ini hadiah istimewa dari Anda, insya Allah suami akan tambah sayang
  2. Puji suami sehabis ia mandi, caranya:
    • Sehabis mandi, saat ia sedang berhias memperganteng diri pujilah ia, "Aduh, suamiku kok ganteng banget yah!". Yakinlah ia akan tersenyum atau malu-malu.
    • Cemburui dia saat tampil rapi, tunjukkan bahwa Anda takut kalau-kalau penampilannya tersebut membuat wanita lain meliriknya. Tunjukkan pula kalau Anda takut kehilangan dia.
  3. Puji suami saat bangun tidur, caranya:
    • Baik bangun tidur untuk shalat malam maupun bangun tidur biasa, pujilah dirinya. Sambil tersenyum katakan, "Mas, matanya sipit tambah cakep, deh!" kemudian cium tangannya.
    • Tanyakan padanya minta dibuatkan masakan apa untuk sarapan atau makan siang. Ingatkan suami untuk segera mandi, sholat atau segera menyelesaikan pekerjaannya. Ini akan membuat suami merasa benar-benar diperhatikan.
  4. Puji suami setelah membantu pekerjaan Anda, caranya:
    • Saat membantu, sediakan baginya minuman hangat atau sekedar camilan.
    • Cium tangannya, dan katakan, "Mas adalah suami yang hebat, sayang banget sama istri, ya?". Sebagai penghargaan kepadanya karena sudah membantu pekerjaan Anda.
    • Tawari untuk memijat dirinya jika ia kelelahan.
    • Katakan padanya kalau nanti dirinya mengerjakan sesuatu dan butuh bantuansuruh bilang saja, Anda akan siap membantunya.
  5. Puji suami sehabis jima', caranya:
    • Pandangi wajah suami, ucapkan terima kasih padanya karena telah memberi yang terbaik buat Anda.
    • Segera mengambil minuman untuk suami, dan kalau bisa diminum bersama sebagai tanda sayang dan untuk menambah kemesraan.
Demikianlah sekelumit contoh sederhana dalam membahagiakan suami Anda wahai para Istri…
Buat Anda, para Suami 
Bila suami sering dipuji sang istri, itu artinya istri semakin sayang kepada Anda. Istri senang, bahagia dan bangga dengan apa yang Anda lakukan kepadanya dan berharap untuk senantiasa seperti itu, kalau bisa selamanya. 
Pujian istri juga bermakna bahwa Anda telah menyenangkan dirinya, membuatnya bahagia. Satu kisah dari Ibnu Abbas radhiallahu anhu seorang sahabat Nabi shalallahu'alaihi wassallaam, bisa menjadi pelajaran bagi Anda akan pentingnya menyenangkan hati istri, sebagaimana Anda juga berharap demikian. Ibnu Abbas radhiallahu anhu berkata,
"Aku berdandan diri untuk kepentingan istriku sebagaimana ia berdandan untuk kepentinganku. Aku tidak mau hanya menikmati hakku dari dirinya tetapi aku pun ingin ia memperoleh haknya dariku. Karena Allah subhannahu ta'ala telah menyatakan,
"…dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma'ruf.." (Al-baqarah: 228)
Dengan demikian, satu hal yang lumrah bila Anda harus berbuat yang terbaik buat sang istri tercinta. Namun perlu jadi catatan, apa pun pujian istri terhadap Anda tidak kemudian menjadikan Anda sombong atau ujub. Pula, jangan sampai setiap apa yang Anda lakukan buat istri bertujuan agar dipuji olehnya. Kalau niatnya sudah begitu jelas hal tersebut keliru. 
Biarlah pujian itu keluar secara alamiah, bukan sesuatu yang menjadi niat Anda. Niat Anda tetap satu yaitu ingin menyenangkan hati istri, menyayangi dirinya, dan menjalankan perintah agama.karena yang demikian itu yang berpahala, selain itu berdosa. Wallaahu a'lam.
Oleh karena itu, kenapa harus berat atau malu untuk memuji sang kekasih hati? 

#salinbagi

0 comments:

Post a Comment