Saturday, January 9, 2016


"…masih anak kecil kok diajarin jualan…"

"…apa gak malu anaknya jualan di sekolah..?"

Dan masih banyak lagi kalimat kontra yang tidak setuju melihat anak berjualan sejak dini. Risih melihat anak sudah punya 'otak dagang' dan suka ngitungin duit. Apakah hal ini sering Anda temui atau bahkan Anda terdampak langsung akibat si buah hati sudah suka berjualan alias memiliki mental wirausaha? Atau malah justru Anda kontra akan hal ini?

Well, sebenarnya sih bebas saja mau pro atau kontra soal pengenalan mental wirausaha pada anak. Tergantung dari sudut mana menyikapinya. 

Saya termasuk orangtua yang sejak dini mengenalkan asiknya berjualan kepada Ravy dan Caca. Saya ajak mereka ikut berdagang, jaga stand dan bahkan melayani pembeli kemanapun saya buka lapak. Dari satu bazar ke bazar lainnya, dari mulai lapak sampai punya kios. Dari mulai dagang konvensional sampai dagang online.

Lalu apa dampak positif jika anak telah mengenal cara dagang dan terbiasa 'jualan' sejak dini? Berikut diantaranya:

1. Memiliki jiwa wirausaha; mandiri, berani, kreatif, rajin, dan pantang menyerah 
2. Hemat; mulai bisa mengatur cash flow, terbiasa mencatat dan berhemat untuk mendapatkan keuntungan lebih dengan menabung
3. Tenar; banyak dikenal, percaya diri, punya network, menjadi trend setter
4. Terbiasa bersyukur; suka melayani, mudah empati, suka berbagi dan menolong

Tentu saja, sebagai orangtua juga harus mengarahkan apabila anak sudah memiliki passion berjualan agar tidak mengganggu sekolah dan jam belajarnya. Fokus tetap pada belajar dan sekolah, sedangkan jiwa wirausaha akan membuatnya LEBIH KEREN

#teenpreneur
#wirausaha
#startup
#bisnisbelia






0 comments:

Post a Comment